Kamis, 22 Mei 2008

Jalan-Jalan ke Kampung Cilimus

Assalammualaiku, wr wb.


Numpang nulis2 dikit ah......


Walau kita pergi jauh ke negeri orang yang selalu di ingat kampung halaman sendiri, walau jarang dikunjungi, belum lama ini saya pulang kampung, gak terasa begitu akrab suasananya. suasana yang masih asri yang dimana udaranya yang masih sangat sejuk, yang tidak saya dapatin di kota dimana saya tinggal sekarang.

ini adalah kampung randu bawa ilir di cilimus kab. kuningan, itu adalah poto adik yang cilmus. sebelumnya gak menyangka bisa balik ke kampung lagi, maklum sudah lama baget gak pulang. kalau diliat dari suasana yang masih asri dan masyarakat yang masih kuat memegang adat istiadat, rasa saling harga menghargai, hormat menghormati yang masih tinggi, yang mungkin sudah jarang kita temui di lingkungan masyarakat perkotaan.


suasan rumah nenek yang damai walaupun jauh dari keramaian kota, tapi tetap asik kok......

yang terdengar hanya suara jangkrik, tonggeret dan burung yang rame banget suaranya, apalagi kalau pagi hari dingin banget....udaranya, sampe-sampe mandi aja nunggu matahari terbit.


walau tinggal di desa, gak usah khawatir sinyal GSM semuanya bisa diterima dengan jelas dan jernih... aduh jadi kayak iklan nih..., jadi kita masih bisa berkomunikasi dengan siapa aja....

Kalau sudah sampai disana gak enak kalau gak jalan ke cibulan di desa manis kidul, karena jaraknya gak jauh kok, hanya 15 menit dari randu bawa ilir.


Cibulan

Kolam cibulan merupakan sumber air yang cukup besar, yang di huni oleh ikan kancra bodas atau dalam bahasa latinnya Labeobarbus Dournesis. Sebagian masyarakat menyebutnya ikan kramat atau ikan dewa.

Disekitar kolam tumbuh pohon-pohon yang sangat rindang diantaranya pohon beringin yang usiannya sudah ratusan tahun. Disini juga terdapat Patilsan-patilasan yang menurut cerita nih... merupalan patilasan Prabu Siliwangi dari pakuan padjadjaran ketika beliau istirahat setelah sekembalinya dari perang bubat.

Petilasan itu antara lain " Sumur Tujuh" yang merupakan tujuh buah sumur kecil ( mata air ) yang di beri nama sumur kejayaan, sumur kemuliayan, sumur pangabulan, sumur cirancana, sumur cisadane, sumur kemudahan, sumur keselamatan.

Diantara ketujuh sumur tersebut ada salah satu sumur yang kononnya berisikan kepiting emas yaitu pada sumur ke empat, kata masyarakat yang ada disekitar situ apabila ada orang yang dapat melihat kepiting emas tersebut berarti segala keinginanya akan terkabul.

ikan kancra bodas

Di Kecamatan Cilimus ada juga pemandian air panas sangkanurip, yang konon sudah terkenal sejak zaman belanda. itu kata masyarakat yang ada di sekitar situ loh.....

Sangkanurip adalah salah satu desa wisata yang tidak hanya mengandalkan panorama alam yang indah dan udara yang sejuk, tetapi juga air untuk kesehatan.

Didesa kecil dikaki gunung ciremai itulah terdapat mata air panas yang mengalir, titik aliranya gak begitu banyak hanya di bagian-bagian tertentu aja kok, itulah yang membuat desa sangkanurip menjadi terkenal dan istimewa.

Menurut cerita yang beredar, air dari sangkanurip berbeda dengan air mineral lainnya. diberberapa titik mata air panas lain di daerah pegunungan, Jika mata air pegunungan lainya hanya mengandung belerang, air sangkanurip mengandung berbagai mineral dan renik dalam air hangatnya.


Gunung Jati

Mumpung jalan ke cirebon, gak salahkan kalau sekalian ziarah ke makam Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah.


Ketemu juga dengan teman nih...


Disana juga ketemu ama temen chating di daerah luragung. tapi sayang gak bisa lama ketemuannya..... padahal mah pengen ngobrol banyak. Maklum waktunya di bagi2 sih.. karena langsung mau ke daerah cibingbin.

Tapi gak hanya dengan teman yang ada di luragung aja ketemunya, sama anak cikarang juga kita ketemuan, padahal mah kepengen ketemu juga dengan keluarganya faby, tapi sayang anaknya lagi sakit.


Akhirnya kopdar di kebon raya bogor.


itu poto bersama teman namanya euis sumarni nurlia, waktu kopdar di bogor anaknya sih kocak dan gokil juga sih...ha...haa, tapi sebenarnya dia baik kok...saya sayang ama dia, makanya saya angap dia sebagai adik.

sambil melepas lelah duduk-duduk dulu ah......, maklum si euis mah suka usil aja sih....

Tidak ada komentar: